Kajian Ahad Pagi, 26 Januari 2025 (Q.S. Al-Isra', Ayat: 4-8)
Al-Isrā' [17]:4
وَقَضَيْنَآ اِلٰى بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَ فِى الْكِتٰبِ لَتُفْسِدُنَّ فِى الْاَرْضِ مَرَّتَيْنِ وَلَتَعْلُنَّ عُلُوًّا كَبِيْرًا
Kami wahyukan kepada Bani Israil di dalam Kitab (Taurat) itu, “Kamu benar-benar akan berbuat kerusakan di bumi ini dua kali dan benar-benar akan menyombongkan diri dengan kesombongan yang besar.”
Al-Isrā' [17]:5
فَاِذَا جَاۤءَ وَعْدُ اُوْلٰىهُمَا بَعَثْنَا عَلَيْكُمْ عِبَادًا لَّنَآ اُولِيْ بَأْسٍ شَدِيْدٍ فَجَاسُوْا خِلٰلَ الدِّيَارِۗ وَكَانَ وَعْدًا مَّفْعُوْلًا
Apabila datang saat (kerusakan) yang pertama dari keduanya, Kami datangkan kepadamu hamba-hamba Kami yang perkasa, lalu mereka merajalela di kampung-kampung. Itulah janji yang pasti terlaksana.
Al-Isrā' [17]:6
ثُمَّ رَدَدْنَا لَكُمُ الْكَرَّةَ عَلَيْهِمْ وَاَمْدَدْنٰكُمْ بِاَمْوَالٍ وَّبَنِيْنَ وَجَعَلْنٰكُمْ اَكْثَرَ نَفِيْرًا
Kemudian, Kami memberikan kepadamu giliran untuk mengalahkan mereka, membantumu dengan harta kekayaan dan anak-anak, dan menjadikanmu kelompok yang lebih besar.
Al-Isrā' [17]:7
اِنْ اَحْسَنْتُمْ اَحْسَنْتُمْ لِاَنْفُسِكُمْ ۗوَاِنْ اَسَأْتُمْ فَلَهَاۗ فَاِذَا جَاۤءَ وَعْدُ الْاٰخِرَةِ لِيَسٗۤـُٔوْا وُجُوْهَكُمْ وَلِيَدْخُلُوا الْمَسْجِدَ كَمَا دَخَلُوْهُ اَوَّلَ مَرَّةٍ وَّلِيُتَبِّرُوْا مَا عَلَوْا تَتْبِيْرًا
Jika berbuat baik, (berarti) kamu telah berbuat baik untuk dirimu sendiri. Jika kamu berbuat jahat, (kerugian dari kejahatan) itu kembali kepada dirimu sendiri. Apabila datang saat (kerusakan) yang kedua, (Kami bangkitkan musuhmu) untuk menyuramkan wajahmu, untuk memasuki masjid (Baitulmaqdis) sebagaimana memasukinya ketika pertama kali, dan untuk membinasakan apa saja yang mereka kuasai.
Al-Isrā' [17]:8
عَسٰى رَبُّكُمْ اَنْ يَّرْحَمَكُمْۚ وَاِنْ عُدْتُّمْ عُدْنَاۘ وَجَعَلْنَا جَهَنَّمَ لِلْكٰفِرِيْنَ حَصِيْرًا
Mudah-mudahan Tuhanmu melimpahkan rahmat kepadamu. Akan tetapi, jika kamu kembali (melakukan kejahatan), niscaya Kami kembali (mengazabmu). Kami jadikan (neraka) Jahanam sebagai penjara bagi orang-orang kafir.
Tafsir
Surah Al-Isra ayat 4-8 membahas tentang peringatan Allah kepada Bani Israil terkait dua kali kerusakan yang akan mereka lakukan di muka bumi dan konsekuensi yang akan mereka terima akibat perbuatan tersebut.
Ayat 4: Allah menginformasikan kepada Bani Israil melalui kitab mereka bahwa mereka akan melakukan kerusakan di bumi sebanyak dua kali dan akan bersikap sombong dengan kesombongan yang besar.
Ayat 5: Ketika waktu hukuman untuk kejahatan pertama tiba, Allah mengutus hamba-hamba-Nya yang memiliki kekuatan besar untuk menyerang mereka, memasuki negeri-negeri mereka, dan ini adalah ketetapan yang pasti terlaksana.
Ayat 6: Setelah hukuman tersebut, Allah memberikan kesempatan kepada Bani Israil untuk bangkit kembali, dengan memberikan bantuan berupa harta kekayaan dan anak-anak, serta menjadikan mereka kelompok yang lebih besar.
Ayat 7: Allah menegaskan bahwa jika mereka berbuat baik, maka kebaikan itu untuk diri mereka sendiri, dan jika mereka berbuat jahat, maka kejahatan itu juga akan kembali kepada mereka. Ketika datang saat hukuman untuk kejahatan kedua, musuh-musuh mereka akan datang untuk menghinakan mereka, memasuki masjid (Baitul Maqdis) sebagaimana sebelumnya, dan menghancurkan apa saja yang mereka kuasai.
Ayat 8: Allah menyatakan bahwa jika mereka kembali melakukan kedurhakaan, maka Allah akan kembali mengazab mereka, dan menjadikan neraka Jahannam sebagai penjara bagi orang-orang yang tidak beriman.
Dalam tafsir tahlili, para ulama memberikan penjelasan lebih rinci mengenai ayat-ayat ini. Mereka menyebutkan bahwa kerusakan pertama yang dilakukan oleh Bani Israil termasuk pembunuhan terhadap para nabi dan orang-orang saleh, serta pengubahan hukum-hukum Taurat sesuai keinginan mereka. Sebagai akibatnya, Allah mengutus musuh-musuh yang kuat untuk menghukum mereka. Setelah itu, Allah memberikan kesempatan kepada mereka untuk memperbaiki diri, namun mereka kembali melakukan kerusakan yang kedua. Beberapa ulama mengidentifikasi musuh yang diutus untuk menghukum mereka pada kerusakan pertama adalah Jalut dan tentaranya, yang kemudian dikalahkan oleh Nabi Dawud. Sedangkan pada kerusakan kedua, mereka dihukum oleh raja Nebukadnezar yang menghancurkan Baitul Maqdis. Allah menegaskan bahwa jika mereka kembali melakukan kerusakan setelah itu, maka Allah akan kembali mengazab mereka, dan di akhirat nanti mereka akan mendapatkan azab yang pedih di neraka Jahannam.
Dengan demikian, ayat-ayat ini mengandung peringatan keras kepada Bani Israil atas perilaku mereka yang sering melakukan kerusakan dan kedurhakaan, serta penegasan bahwa setiap perbuatan akan mendapatkan balasan yang setimpal dari Allah.
Posting Komentar untuk "Kajian Ahad Pagi, 26 Januari 2025 (Q.S. Al-Isra', Ayat: 4-8)"